Search
Close this search box.

7 Cara Meningkatkan Produktivitas Diri, Tiada Kegabutan!

Cara meningkatkan produktivitas diri – Produktif dan sibuk adalah dua hal yang berbeda. Sibuk belum tentu akan memberikan sebuah hasil progresif, namun produktif akan menghasilkan sebuah hasil yang progresif.

Oleh karena itu, cara meningkatkan produktivitas diri perlu dilakukan agar mampu bekerja secara efisien tanpa kesibukan yang berlebihan.

Cara Meningkatkan Produktivitas Diri

Produktif Anda sehari-hari bisa meningkat dengan mengikuti cara meningkatkan produktivitas diri di bawah ini.

1. Menyusun kegiatan yang akan dilakukan di malam sebelumnya

Anda pasti memiliki beberapa pekerjaan atau kegiatan yang akan dilakukan setiap harinya, walaupun itu weekend. Dan bisa saja pekerjaan tersebut harus segera diselesaikan.

Oleh karena itu, agar bisa tetap produktif dan menghindari sibuk tidak beraturan, Anda bisa menyusun prioritas kegiatan yang harus dilakukan dan selesai di malam sebelum harinya. Hal tersebut memberikan benefit kepada proses pekerjaan Anda pada keesokan harinya.

Tuliskan pekerjaan apa saja yang akan Anda lakukan dan tentukan deadline. Kemudian, susun prioritas pekerjaan yang akan diselesaikan dengan deadline yang paling mepet terlebih dahulu.

2. Mengerjakan pekerjaan sesuai prioritas

Daftar pekerjaan yang telah disusun pada malam sebelumnya tersebut Anda kerjakan sesuai dengan prioritas penyelesaiannya. Jangan menghentikan pekerjaan tersebut sebelum selesai atau terdapat hal-hal yang memang menjadi kendala yang tidak bisa dihidarkan.

Pastikan melakukan pekerjaannya sesuai dengan daftar prioritas yang telah disusun. Hal ini untuk menghindari Anda bekerja sibuk tidak menentu dan bingung apa saja yang mesti dikerjakan karena banyaknya pekerjaan yang harus diselesaikan.

Baca juga: 5 Cara Meningkatkan Potensi Terbaik Diri, Kualitas Hidup Menjadi Meningkat!

3. Mengedepankan proses

Memang hasil adalah sebuah tujuan akhir dari sebuah pekerjaan. Namun begitu, proses adalah hal yang paling penting daripada yang lainnya. Mengapa?

Proses yang baik, tentu akan lebih berpeluang besar untuk mendapatkan hasil yang sesuai dengan harapan. Dan sebaliknya, proses yang buruk, tentu peluang mendapatkan hasil yang diharapkan lebih kecil.

Seperti kalimat yang sering dikatakan di kehidupan kita, hasil tidak pernah mengkhianati proses. Oleh karena itu, fokuslah ke proses terlebih dahulu. Setelah proses sudah bagus, maka fokuslah ke hasil dengan proses yang stabil atau bahkan lebih baik.

4. Atur kondisi suasana hati

Sebagai manusia yang memiliki perasaan, suasana hati setiap harinya tentu berbeda-beda. Namun, jangan membuat suasana hati ini ikut campur dalam pekerjaan yang akan Anda lakukan.

Saat suasana hati sedang down atau badmood, aturlah kondisi tersebut agar tidak mempengaruhi proses pekerjaan. Jika memang sangat sulit, maka tinggalkan sejenak pekerjaan tersebut dan atasi suasana hati. Lalu, kembalilah untuk melakukan pekerjaan tersebut,

5. Bekerja dengan waktu yang tertata

Meskipun sudah menyusun rangkaian pekerjaan sesuai dengan prioritas, namun kalau manajemen waktunya tidak tertata, maka produktivitas diri tidak akan optimal.

Untuk mengatasi hal tersebut, Anda bisa mengatur waktu untuk bekerja pada suatu waktu. Dan tentu saja jangan lupa menyajikan waktu rehat sebentar dari pekerjaan sebagai masa refreshing.

Penataan waktu ini bisa menggunakan metode Pomodoro, yakni dalam 3 jam kerja dengan susunan 25 menit bekerja dan 5 menit istirahat. Dan ini dilakukan selama 3 kali, sehingga totalnya 3 jam kerja.

6. Berikan self reward

Pemberian hadiah kepada diri sendiri itu penting. Hal ini sebagai bentuk penghargaan dan terima kasih kepada diri Anda yang telah berusaha keras dan tetap fokus dalam menyelesaikan daftar pekerjaan serta tetap produktif setiap harinya.

Tidak perlu hadiah yang mahal, cukup dengan hal-hal sederhana seperti makan hidangan favorit, membeli baju yang sudah masuk daftar keinginan, bermain game sedikit lebih lama, dan lain sebagainya.

Baca juga: Sulit Mengendalikan Amarah? Lakukan 4 Tips Mengendalikan Amarah dalam Islam

7. Istirahat adalah sebuah prioritas

Bekerja dengan keras untuk mencapai tujuan adalah hal yang sangat baik. Namun, bekerja keras tanpa peduli waktu dan kondisi tubuh adalah hal yang sangat tidak bertanggung jawab.

Pekerjaan yang tidak mengenal waktu dan kondisi tubuh yang buruk tidak akan membuat produktivitas semakin bagus. Bahkan hal itu akan memperburuk produktivitas dan penyebab terhambatnya penyelesaian pekerjaan yang sudah masuk masa deadline.

Maka, untuk menangani hal tersebut, prioritaskan agar tubuh bisa beristirahat. Sesuai dengan rekomendasi untuk jam tidur selama 6 sampai 8 jam per harinya.

Dengan tubuh yang fit, tentunya akan membuat mampu produktif setiap harinya.

Akhir Kata

Hidup produktif perlu dimiliki bagi Anda yang memiliki banyak pekerjaan yang menumpuk setiap harinya. Untuk memilikinya, maka Anda perlu menerapkan beberapa cara meningkatkan produktivitas diri yang telah dijelaskan di atas.

Dengan begitu, seluruh pekerjaan dan kegiatan akan bisa selesai dan memiliki progres yang sangat baik, sehingga akan mendapatkan hasil yang lebih baik dari apa yang diharapkan sebelumnya.