Umroh bersama anak kecil – Ibadah umroh yang dilaksanakan bersama anak kecil memang memiliki tantangan tersendiri. Bisa dibayangkan betapa rumit dan lelahnya. Mulai dari mempersiapkan persyaratannya, kebutuhannya, bahkan mengenalkan dan mengajarkan bagaimana pelaksanaan umroh tersebut.
Apabila hal-hal di atas tidak dipersiapkan, maka bisa berpeluang besar peribadahan umroh yang dilakukan menjadi terkendala, dan akhirnya pelaksanaannya tidak akan khusyuk.
Oleh karena itu, sebelum hal tersebut terjadi maka lakukan beberapa tips melaksanakan umroh bersama anak kecil di bawah ini.
Tips Umroh Bersama Anak Kecil
Berikut beberapa tips yang bisa Anda lakukan untuk bisa melakukan umroh bersama anak kecil.
1. Berangkat umroh di waktu yang tepat
Anak kecil masih sangat rentan terhadap penyakit, baik itu karena terjangkit virus maupun karena iklim. Maka, keberangkatan umroh perlu memerlukan waktu yang tepat. Sebab, iklim di Tanah Suci sangat berbeda dengan iklim di Tanah Air.
Iklim musim panas di Tanah Suci biasanya terjadi di bulan April sampai Agustus, dan musim dingin adalah sekitar bulan Oktober sampai Desember. Dan di antara dua musim ini, musim yang lebih nyaman dan memudahkan anak untuk beradaptasi adalah di musim dingi.
2. Perhatian kondisi kesehatan anak
Kesehatan si anak adalah hal yang paling utama apabila berangkat umroh besama anak kecil. Maka, sebelum berangkat umroh, pastikan kesehatan si anak dalam kondisi prima.
Anda bisa melakukan check up terlebih dahulu. Apabila memang terdapat gangguan kesehatan namun masih bisa berangkat, maka bisa melakukan tindakan preventif sesuai saran dokter.
3. Penuhi segala kelengkapan persyaratan umroh bagi anak kecil
Tidak hanya bagi orang dewasa yang perlu melengkapi persyaratan keberangkatan umroh, namun anak kecil pun perlu melengkapi persyaratan-persyaratan tertentu. Contohnya seperti paspor, visa umroh, dan sebagainya.
4. Persiapkan segala perlengkapan dan kebutuhan anak
Perlengkapan dan kebutuhan anak adalah hal yang sangat penting untuk dipersiapkan. Baik itu kebutuhan pribadi maupun kebutuhan ibadah umroh nanti di Tanah Suci.
Beberapa contoh kebutuhannya yakni pakaian ihram, pakaian yang syar’i dan tidak dijahit. Apabila anak masih balita, maka susu, selimut, dan popok adalah kebutuhan yang wajib dipenuhi.
5. Jangan lupakan mainan anak
Anak-anak tetap perlu hiburan, dan tidak melulu menjalankan ibadah terus menerus. Sebab, anak-anak masih memiliki otak dan mental yang masih terus berkembang. Sisi kreatif di dalam dirinya akan tetap bergejolak sembari ikut menjalani ibadah umroh.
6. Siapkan makanan cadangan khas Tanah Air khusus anak
Cita rasa makanan yang ada di Tanah Suci tentu sangat berbeda dengan Tanah Air. Dan tidak mudah seseorang untuk lidahnya beradaptasi dari makanan yang sangat terasa asing tersebut.
Terutama kepada anak-anak yang masih sulit untuk terbiasa dalam mencicipi rasa baru yang sama sekali berbeda dari yang baisanya. Oleh karena itu, persiapkan makanan cadangan khas Tanah Air, terutama makanan favoritnya.
7. Opsional, bawa kereta dorong untuk anak kecil
Apabila anak Anda masih belum bisa berjalan atau tidak bisa berjalan lama, maka pertimbangkan untuk membawa kereta dorong khusus anak kecil. Ini menjadi sebuah kemudahan bagi Anda untuk melaksanakan ibadah umroh daripada terus menerus menggendong anak Anda.
