Search
Close this search box.

5 Bahaya Stres pada Tubuh: Yuk, Perhatikan Kesehatan!

Bahaya stres pada tubuh – Stres sangat umum dirasakan setiap makhluk hidup. Manusia, hewan, bahkan tumbuhan pun bisa merasakan stres. Tentu bentuk stres memiliki perbedaan masing-masing.

Stres yang dialami manusia memiliki beberapa penyebab, salah satunya adalah karena pekerjaan. Dan masih banyak orang yang menyepelekan stress ini. Padahal, stres ini bisa mengakibatkan banyak hal yang negatif bagi tubuh.

Bahaya Stres pada Tubuh

Agar tubuh tetap dalam kondisi prima dalam menjalankan aktivitas sehari-hari, maka stres perlu dikelola dengan baik. Oleh karena itu, berikut beberapa bahaya stres pada tubuh yang perlu diketahui agar bisa mengelolanya dengan baik, dan menghindari efek negatif yang dirasakan.

1. Muka menjadi berjerawat

Efek stres ini sudah menjadi diketahui oleh banyak orang. Sebab, kemunculannya sangat mudah dikenali.

Penelitian kesehatan telah menemukan kalau stres yang dialami sangat berpeluang untuk memicu munculnya jerawat. Tidak hanya di wajah, namun juga di seluruh tubuh.

Hormon yang tidak stabil akibat stres ini bahkan bisa meningkatkan resiko masalah jerawat semakin parah.

2. Badan mengalami obesitas

Hormon yang tidak stabil ini bahkan tidak hanya meninggikan resiko masalah jerawat, namun juga mampu meningkatkan resiko obesitas.

Sebagian orang yang sedang mengalami stres akan membuat pola hidup yang dijalani menjadi berantakan dan tidak sehat. Salah satu efeknya adalah nafsu makan yang berlebihan.

Akibatnya, orang yang stres akan cenderung konsumsi makanan dan minuman secara berlebihan dan lebih banyak dari biasanya. Hal ini bisa terjadi karena dengan makan secara berlebihan bisa mengatasi stres yang sedang dialami.

Efek ini tentu menjadi semakin buruk apabila kalori dari makanan yang dikonsumsi tersebut tidak pernah dibakar dengan melakukan olahraga.

3. Terjadinya sindrom metabolik

Stres pun bisa memunculkan terjadinya peningkatan resiko terjadinya masalah sindrom metabolik pada tubuh. Sindrom ini merupakan sebuah kombinasi dari berbagai resiko kesehatan, seperti diabetes, kadar gula yang tinggi, tekanan darah tinggi, obesitas, bahkan kolestrol.

Sindrom metabolik yang terjadi ini ternyata mampu membuat resiko kematian yang disebabkan penyakit jantung meningkat pula.

4. Resiko serangan jantung meningkat

Telah dijelaskan sebelumnya kalau stres ini sindrom metabolik ini salah satunya adalah meningkatnya resiko serangan jantung.

Resiko serangan jantung ini terjadi disebabkan oleh tekanan darah yang tinggi. Hal ini bisa membuat aliran darah tidak lancar dan hasilnya serangan jantung akan terjadi dan kematian mendadak akan terjadi.

5. Rambut menjadi lebih mudah rontoh dalam jangka panjang

Jika rambut Anda semakin mudah rontok, maka Anda perlu memperhatikan stres yang terjadi dalam hidup Anda. Stres sangat mudah membuat rambut menjadi mudah rontok, dan hal ini akan menyerang semua umur. Tidak melihat usia masih muda ataupun sudah tua.

Masalah kerontohkan ini yang terjadi dalam jangka panjang pun pada akhirnya akan membuat resiko kebotakan dini akan menjadi meningkat pula.